1. Ümlaut
Dalam bahasa jerman ada huruf-huruf vokal tertentu
yang diberi tanda titik dua di atasnya,yang disebut denganumlaut.Huruf umlaut ada 3 yaitu ä,ü, dan ö. Jika
dalam pengetikan anda tidak bisa menemukan huruf umlaut, maka penulisannya bisa
seperti ini :
ä = ae
ü = ue
ö = oe
Untuk dari segi pengucapannya, sebenarnya huruf umlaut tidak bisa
dituliskan.Adapun contoh dari penggunaan umlaut,yaitu:
die Säge = gergaji
gehörlos = tuli
der Füller = pulpen.
2. Zahlen
Terbagi menjadi dua, yaitu Kardinalzahlen dan
Ordinalzahlen.
a. Kardinalzahlen (bilangan biasa)
1 = eins 6 = sechs
2 = zwei 7 = sieben
3 = drei 8 = acht
4 = vier 9 = neun
5 = fünf 10 = zehn
b. Ordinalzahlen (bilangan
bertingkat)
Pertama =
erste keenam = sechste
kedua =
zweite ketujuh = siebente
ketiga =
dritte kedelapan = achte
keempat =
vierte kesembilan = neunte
kelima =
fünfte kesepuluh = zehnte
(sumber : Buku catatanku)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar